Apa yang Dimaksud dengan Founder Shares

Calendar
September 18, 2024

Founder equity atau founder share adalah saham yang mirip dengan saham biasa atau saham preferen. Founde share merupakan salah satu jenis kepemilikan dalam suatu perusahaan. Saham ini ditunjukkan ke para founder di sebuah startup yang memberikan hak dan manfaat yang berbeda dibandingkan dengan pemegan saham biasa. Hak Istimewa ini mencakup kewenangan untuk berpartisipasi dalam sebuah keputusan penting di perusahaan seperti kepemimpinan perusahaan, arah strategis, masalah operasional dan Upaya penggalangan dana untuk sebuah startup dalam rangka perluasan operasional bisnis perusahaan.

Founder share didistribusikan diantara para founder dalam berbagai macam faktor seperti kontribursi, peran, dan tanggung jawab terhadap perusahaan. Ketika sebuah perusahaan didirikan, para pendiri  mengalokasikan Sebagian dari total ekuitas mereka sebagai seorang founder. Alokasi ini mencerminkan investasi yang dilakukan founder diawal dalam hal waktu, Upaya dan sumber daya yang dicurahkan para pendiri dalam membangun dan memulai perusahaan.

Kenapa founder share itu penting?

Founder adalah jantung dan jiwa dari sebuah startup yang mana terlihat dari upaya para pendiri dalam mencurahkan gairah dan membangun sesuatu dari awal bisnis berjalan. Sebagai bentuk pengakuan dan mengapresiasi atas usaha dan visi mereka, Saham para pendiri digunakan sebagai penopang paling besar dalam keberhasilan sebuah startup.

Alasan Founder Share penting:

1. Strategic Ownership:

Founder share memberikan hak kepemilikan yang membuat para pendiri dapat menentukan arah kedepannya bagi perusahaan. Para pendiri dapat memilih dewan direksi dan melakukan perhitungan suara berdasarkan suara pemilih terbanyak. Hal tersebut tentu saja membuat visi dan misi para pendiri tetap menjadi patokan utama perusahaan.

2. Aligning Interests:

Founder share akan menciptakan ikatan yang kuat antara pendiri dengan perusahaan. Para pendiri memiliki vested interest dalam kesuksesan perusahaan. Para pendiri memiliki nilai perusahaan yang meningkat ketika perusahaan mengalami pertumbuhuhan. Hal ini membuat para pendiri berpikir secara cermat mengenai keputusan perusahaan yang mengarah ke keberlanjutan jangka Panjang.

3. Sweat Equity Reward:

Para pendiri berdedikasi selama bertahun-tahun kepada startup mereka dengan kompensansi awal yang terbatas. Founder share berfungsi sebagai imbalan tertunda untuk para pendiri. Pertumbuhan perusahaan dan akuisisi perusahaan akan memberikan keuntungan finansial tersendiri bagi pendiri.

4. Early Control:

Pada tahap krusial awaln pendirian startup, para pendiri membutuhkan kendali untuk mengarahkan perusahaan sesuai dengan visi dan misi mereka. Hak suara khusus yang dipunyai oleh para pendiri dapat membuat para pendiri memiliki kendali atas hak khusus tersebut. Hal tersebut membuat mereka mempunya hak untuk mengambil keputusan penting terkait dengan masa depan perusahaan.

5. Investor Confidence:

Alokasi saham yang dilakukan oleh para pendiri memiliki maksud untuk memberikan pesan yang kuat kepada para calon investor. Hal tersebut menunjukkan keyakinan teguh dari para pendiri terhada ide mereka dan komitmen mereka terhadap keberhasilan perusahaan. Hal tersebut dapat menumbuhkan rasa percaya diri perusahaan dan membuat perusahaan menjadi menarik di mata investor.

Alasan Vesting Schedule di Founder Shares:

Mengaplikasikan vesting schedule bagi para pendiri berfungsi sebagai perlindungan strategis bagi startup dengan tujuan untuk memastikan komitment dan kekompakan bagi para pendiri sambil mengurangi potensi resiko keberangkatan atau pelepasan dini. Dengan Menyusun alokasi saham terkait vesting period untuk bagi para pendiri, perusahaan menumbuhkan budaya dedikasi dan akuntabilitas di antara pemangku kepentingan.

Salah satu keunggulan dari vesting schedule dalam founder share adalah kemungkinan untuk mendapatkan insentif jangka panjang dan penyelarasan ketertarikan. Para pendiri tidak langsung diberikan kepemilikan penuh atas saham mereka, akan tetapi memperolehnya secara bertahap dalam jangka waktu tertentu. Pendekatan ini mendorong para pendiri untuk tetap terlibat aktif dalam pertumbuhan perusahaan yang mana pertumbuhan perusahaan akan berkorelasi langsung dengan akumulasi saham mereka.

Selain itu, vesting schedule bertindak sebagai tindakan perlindungan terhadap potensi gangguan atau perselihan antara para founder. Dengan menghubungkan perolehan hak kepemilikan penuh dengan vesting schedule, hal tersebut memastikan bahwa semua founder tetap berdedikasi pada keberhasilan perusahaan hingga pada saat periode vesting. Mekanisme ini meminimalkan resiko para founder keluar sebelum waktunya dan berpotensi menganggu operasi atau kekayaan intelektual startup.

Penerapan vesting schedule meningkatkan transparansi dan keadilan bagi para pendiri. Setiap saham ekuitas pendiri bergantung pada komitmen dan kontribursi keberlanjutan para pendiri terhadap perusahaan. Para pendiri menciptakan kerangka meritokratis di mana penghargaan sepadan dengan usaha dan dedikasi.

Key Factors for Founder Shares in Startups

Meskipin founder share penting untuk menyelaraskan insentif dan untuk menumbuhkan komitmen diantara para pendiri, ada beberapa pertimbangan yang harus diingat oleh para pendiri yaitu:

1. Equity Split:  

Merupakan bagian penting untuk mempertimbangkan kontribursi, keterampilan dan peran masa depan setiap pendiri di dalam perusahaan saat membagi ekuitas.

2. Vesting Schedule:

Para pendiri harus menetapkan vesting schedule untuk memastikan komitmen dan keselarasan untuk kepentingan yang berkelanjutan. Penyerahan saham biasanya terjadi selama periode tertentu yaitu yang dimana para pendiri memperoleh saham mereka secara bertahap.

3. Future Dilution:

Para pendiri harus menyadari bahwa kepemilikan saham dapat mengalami dilusi seiring berjalannya waktu. Terutama pada saat perusahaan mengumpulkan dana tambahan dan menerbitkan ekuitas baru kepada investor atau karyawan. Memahami dampak potensial dilusi sangat penting untuk mengelola ekspektasi pendiri.

4. Legal and Tax Implications:

Pada pendiri harus mencari legal dan pajak dari para ahli untuk memahami implikasi dari memegang founder shares. Hal lainnya para pendiri dapat memahami larangan pada transferability, tax liabilities dan konsekuensi potensial pada saat upon exit atau liquidity events.

Kesimpulan:

Kesimpulannya, para pendiri memiliki peran yang vital dalam menyelaraskan insentif, menumbuhkan komitmen, dan memberdayakan para pendiri dalam mengarahkan arah startup. Founder share bukan hanya tentang kepemilikan, melainkan juga merupakan perwujudan dedikasi, visi dan usaha dari para pendiri dalam memulai perjalanan kewirausahaan mereka. Dari distribursi ekuitas hingga vesting schedule, para pendiri harus mempertimbangkan berbagai factor untuk memastikan keselarasan, komitmen dan keberlanjutan jangka panjang.

Mengenali pentingnya founder share dan bermanuver melalui seluk-beluknya untuk meletakkan dasar bagi usaha kewirausahaan yang Makmur yang didirikan atas prinsip kepemilkan kolektif dan motivasi yang selaras.